webnovel

Menjenguk Nine

"Dia masih bingung harus memberikan bunga untuk Kak Nine," balas First.

"Mengapa tidak diberikan bunga mawar putih saja?" tanya Sky, ia memberikan saran yang sama dengan First.

"Aku juga mengatakannya demikian. Tapi dia akhirnya memilih bungan mawar merah, dengan alasan lambang cinta—"

"Stop membicarakannya! Dia datang!" sela Earth memerintah kepada First dan Sky untuk tidak lagi membicarakan Two, yang kini sudah terlihat sedang berjalan menuju ke mobil, dengan bucket bunga mawar merah yang ia beli.

"Maaf teman-teman, sudah membuat kalian menunggu lama," ujar Two ketika memasuki mobil First dengan membawa bucket bunganya. "Hmm, ada apa? Mengapa kalian semua diam?"

"Hm? T—tidak … kami hanya mengantuk saja. Lelah setelah seharian belajar," ucap Earth, mengalihkannya agar Two tidak curiga, karena sebenarnya mereka sedang membicarakan Two.

"Oh begitu … First, ayo lekas pergi ke rumah sakit!" perintahnya.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป