Bekerjasama

"Si Bella, dia…"

Lisa menunggu jawaban dari Rangga dengan hati yang berdebar - debar. Ia takut jika saudarinya itu berbuat sesuatu yang memalukan hingga membuat citranya buruk di mata rekan sejawatnya.

"Dia baik - baik aja kok! Bella pegawai yang cepat belajar menurut gue. Ya mungkin agak nyandet kadang, maklum lah baru lulus kuliah, masih kurang pengalaman kerja. Tapi nggak masalah Lis. Sejauh ini performanya baik!"

"Aduh, Ngga lo bikin gue jantungan aja!" balas Lisa sambil memukul pundak Rangga dengan bercanda.

Rangga tertawa renyah melihat reaksi Lisa yang tampak panik seolah ia adalah penyelundup obat - obatan terlarang yang kepergok polisi.

"Thanks banget udah ngejagain adek gue di kantor Ngga. Semoga Bella nggak ngerepotin kerjaan lo di kantor," ucap Lisa sambil menyesap latte dinginnya.