Saat waktu menunjukkan pukul sembilan malam, Luna sedang berada di kamar lantai atas tempat biasanya dia tidur bersama Ethan. Dia mengemasi sebagian pakaiannya ke dalam koper, sedangkan Ethan duduk di tepi ranjang dengan menatap sendu padanya yang akan pergi.
"Apa kamu serius akan pergi, Luna? Aku tidak akan sanggup jauh darimu dari bayi-bayi kita." Ethan beranjak dari ranjang dan berjalan menghampiri istrinya yang sedang berkemas di depan lemari. Dia memeluk ibu muda itu dari belakang dengan mata berkaca-kaca.
"Bukankah aku sudah memberi kesempatan dengan tidak memaksa bercerai? Kalau begitu ijinkan aku pergi untuk menenangkan diri. Aku hanya akan uring-uringan jika terus berdekatan denganmu dan bayi kita akan terpengaruh karena aku masih menyusui mereka." Luna melepaskan pelukan Ethan dan melanjutkan aktifitasnya mengemasi pakaian.
"Berapa lama kamu akan pergi? Kapan aku boleh menjemputku?" tanya Ethan dengan sendu.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com