"Apa kamu sedang menggombal, hem?" tanya Ethan sembari meraih tangan Luna dan menciuminya.
"Tidak, aku memang tulus mengatakannya," jawab Luna yang masih gelendotan memeluk Ethan dari belakang.
"Kamu memang istri yang baik." Ethan menoleh dan mencium bibir Luna.
Luna menerima ciuman itu dan membalasnya dengan lumatan sejenak. Dia teringat perihal kado yang belum dia berikan.
"Oiya, aku ada kado spesial untukmu," ucap Luna sembari melepaa rangkulannya. Dia kembali ke kursi dan menunduk mengambil bingkisan kado yang ukurannya cukup besar itu.
"Hope you like this." Luna memberikan kado itu, lalu kembali duduk.
"Apa ini, besar sekali?" tanya Ethan sembari memegang kado itu.
"Buka saja," seru Luna.
Ethan masih saja tersenyum, dia segera membuka kado itu dengan merobek tiap kertas yang memungkusnya.
Perlahan terlihat ada gambar wajahnya bersama Luna. Hingga semua terbuka, Ethan tersenyum lebar melihat kado yang diberikan istrinya itu.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com