webnovel

Kisah Martin

"Kalian adalah ... apa?" sahut Martin dengan sorotan mata dingin penuh kekesalan. Dia sama sekali tak mengerti dengan pola pikir Brian terhadapnya. Sejak awal, anak dari bos-nya itu selalu mengungkit kedekatan dirinya dan Vincent.

"Bukankah kamu juga sangat dekat dengan Kevin? Bahkan sejak kalian berdua kuliah, Kevin selalu berada di dekatmu," balas Martin dengan senyuman sinis penuh kemenangan. Dia sangat tahu siapa saja yang pernah dekat dengan Brian. Kebetulan sekali, Adi Prayoga yang membiayai kuliah Kevin hingga menjadi seorang dokter. Oleh karena itu, Kevin mengabdikan diri kepada keluarga Prayoga. Bahkan melakukan beberapa operasi ilegal sekalipun.

Brian terlihat tak senang dengan ucapan Martin kepadanya. "Jangan mengungkit hal itu! Kamu juga tahu jika Kevin menjalani kehidupan yang sulit," sahutnya sembari memandang pria di sebelahnya itu.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป