Imelda semakin kesal saat ketiga pria itu tak ada yang menjawab pertanyaan yang sudah diucapkannya. Dengan sekali gerakan saja, ia dapat menarik Vincent dari hadapan Martin yang terus menerus menatap tajam dirinya. "Apa kalian berdua adalah sepasang kekasih?" Lagi-lagi Imelda mengajukan sebuah pertanyaan yang terdengar tidak masuk akal bagi mereka semua.
"Apa!" seru Vincent pada adiknya. "Aku masih pria normal yang bisa bergairah kalau melihat wanita telanjang. Untuk apa aku berhubungan dengan pria seperti dia," tegasnya sambil menatap sinis Martin yang masih belum mengatakan apapun tentang hubungan mereka.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com