webnovel

Chapter 159 - Keluarga

"Ma--maaf karena si--sikapku buruk kemarin."

Hanya itu yang Lavi katakan kepadanya, ia langsung berbalik dan berlari bersembunyi dibelakang Teo. Teo dan Celica terkejut mendengar itu, Teo bahkan sama sekali tidak menyalahkan Lavi karena pertengkaran waktu itu. Tapi Lavi sendiri berkemauan untuk meminta maaf.

"Aku tidak peduli. Jangan salah paham rendahan, Aku marah karena kesalahan papa mu yang sangat bodoh itu. Bilang kepadanya untuk berpikir dua kali saat bertindak, jika tidak suatu saat dia akan menyesal. Mengerti?"

Lavi langsung menganggukkan kepalanya, meski ia tidak mengerti apa yang Celica katakan. Tetapi Teo sangat mengerti kenapa Celica mengatakan itu, itu adalah sebuah penegasan jika ia harus menghentikan

***

Satu minggu berlalu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter