Malam yang paling gelap adalah sesaat sebelum fajar, begitu kata orang. Namun dini hari ini terasa cerah bagi Said dan Melinda yang tengah bersuka cita setelah lama tak bersua. Di dalam mobil yang melaju dengan kecepatan rendah, sepasang suami istri itu berkaraoke menyanyikan lagu Koes Plus.
"Andaikan kau datang kemari, jawaban mana yang ‘kan kuberi. Adakah jalan yang kautemui, untuk kita kembali lagi."
Tangan kiri Said menggenggam tangan kanan Melinda, sambil sesekali mereka saling lirik dan tersenyum. Suara Said tidak terlalu merdu ketika bernyanyi, tapi ia tampak percaya diri untuk mengeraskan suaranya, bahkan sesekali berteriak fals. Ia seperti anak kecil yang kegirangan saat diajak bertamasya oleh keluarganya.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com