webnovel

Menemani ke Supermarket

Berhasil melewati lobi, langkah Alexa dipercepat hingga mendekati pintu. Saat jaraknya dengan penjaga pintu tersisa sekitar lima meter, Alexa mengangkat wajahnya dan mengulurkan kedua tangan, lantas dilambaikan pada penjaga pintu.

"Jangan dibuka!" serunya pelan.

"Kenapa?" tanya penjaga pintu itu dengan wajah bingung.

"Sshhh. Pokoknya jangan dibuka."

Tanpa memberikan jawaban jelas, Alexa mendekatkan wajahnya ke pintu kaca dan memerhatikan apa saja yang terdapat pada jalanan di depan hotel, mencari keberadaan Louise, apakah pemuda itu sungguhan menunggu dirinya di depan hotel atau bagaimana.

Meski Alexa sekarang sedang mendekatkan wajah ke pintu kaca, bukan berarti dirinya akan terlihat dari luar. Karena pintu itu dirancang agar tamu di dalam masih bisa melihat apa yang ada di luar, sementara orang di luar tidak akan bisa melihat apa yang ada di dalam.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป