webnovel

Bertemu Ayah Bayiku

Win dan Andro sedang sibuk menata lokasi pameran lukisan Victor yang pertama. Rencananya pameran itu akan dilakukan minggu depan.

Beberapa bulan terakhir Victor sudah bekerja keras untuk merealisasikan pameran lukisan impiannya itu. Victor sering begadang hanya untuk melukis. Alhasil sebagian besar pekerjaan di klub malam dan bar diserahkan pada Andro dan Win.

"Menurutku kita harus mengundang media besar," kata Win pada salah satu staf galeri seni yang terlihat berusaha menarik perhatian Win. Wanita itu berusaha bicara dari jarak dekat dengan pria itu. Tentu Win tidak bodoh. Setiap kali wanita itu berusaha mendekat, Win akan mundur satu langkah.

Melihat itu, Andro hanya bisa tertawa. Andro sudah terbiasa bekerja sebagai pelayan di bar yang semua pelayannya bertelanjang dada. Berinteraksi manja dengan pengunjung adalah salah satu keahlian Andro. Sayangnya wanita-wanita di galeri seni lebih tertarik pada Win. Mungkin karena Win terkesan pendiam dan misterius.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป