Margareth mengajak Luis dan Tarra untuk membeli kebutuhan bayi, karena Tarra dan Luis telah sepakat untuk melahirkan di AS maka mau tak mau Luis harus ikut dengan Tarra dan ibunya.
Luis menghubungi Frans, mengabarkan bahwa ia akan pulang dalam waktu dekat.
"Aku tak jamin, jika resortmu bangkrut kau jangan menyalahkanku," Fransiskus pesan Luis seperti itu.
Luis menghela napasnya, ia kemudian memainkan jari-jarinya di atas ponsel.
Mungkin Luis akan menghubungi Frans lagi nanti, seperti biasa Luis mau tak mau harus mengeluarkan lagi uang untuk menyogok Frans.
Jika tak seperti itu Luis tak akan mampu mengatasi satu persatu, "Ah dasar mastre semua," umpat Luis dalam hati.
Baik Tarra atau Fransiskus sama-sama ingin dibayar dua kali lipat, apalagi Tarra wanita yang paling mata duitan yang Luis kenal.
"Ibu nggak sabar mau lihat cucu ibu nanti," kata Margareth.
Luis memutar kedua bola matanya, "Bentar lagi lahir, ibu tenang saja," balas Luis.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com