"Papa, kami sudah tiba, kami siap belajar sekarang!" Andrew tersenyum melihat dua anak kecil di hadapannya, keduanya sangat jenius dan mereka sangat cocok. Andrew akan mendidik Ziyad agar dia menjadi seperti yang diinginkannya. Andrew ingin Ziyad dan Alice menjadi anak-anak super hebat yang akan menjadi kebanggaannya.
"Ziyad, Papa turut berduka cita atas meninggalnya kedua orangtuamu ya! Papa juga tidak menyangka kalau Philip dan Luther akan menghianati Papa dan Mamamu." Ziyad mengangguk dan tersenyum kepada Andrew. "Terima kasih atas perhatian Papa." Andrew menganggukkan kepalanya.
"Kalian akan Papa antar ke kampus nanti setelah kita belajar sebentar di rumah. Papa ingin lihat sejauh mana perkembangan kalian selama di kampus." Ziyad dan Alice menganggukkan kepalanya. Keduanya kemudianmulai mengerjakan apa yang di berikan oleh Andrew.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com