Pada senja ku bercerita, pada malam ku bergumam, tentang kisahku yang begitu sulit ku mengerti, cinta, mimpi dan realita semuanya begitu tabu hingga tak mampu ku membedakan semuanya, landra mustakendra itulah namanya, nama seorang lelaki yang berjuang tertatih tatih didalam dunia yang menyuguhkan rasa dan realita, ia seakan tak pernah berhenti berteman dengan luka, meski bahagia yang ia mau namun takdir selalu mengajarkannya tentang kesabaran, namun mampukah ia menemukan kebahagiaannya? atau sesal dan sakit yang akan selalu memberinya .. semoga ia yang landra tuju adalah jawaban atas jutaan doa yang melangit di sepertiga malamnya
Malam yang begitu indah, langit yang begitu indah dengan jubah hitam gemerlap cahaya, suara angin yang seakan bersenandung mengiringi perasaan gundah seorang anak adam yang tengah kebingungan dengan perasaannya, "apa sebenarnya yang kurasakan ini" hanya gumaman itu yang selalu terlantun dari mulutnya, seketika ia mengingat seorang anak hawa yang sejak ia melihatnya selalu menyuguhkan pertanyaan yang tak pernah ia tau jawabannya, apakah ia tengah jatuh cinta padanya, ataukah ia hanya sekedar mengagumi wanita yang selalu mengitari perasaan dan pikirannya , aaahh rasanya tak mungkin dia bisa mengerti dengan apa yang sebenarnya iya rasakan yang tanpa ia sengaja ia tertidur terlelap dalam pemikirannya .
landra mustakendra itulah nama laki-laki yang kini sedang tertidur lelap bersama sejuta pertanyaan akan perasaan yang dialaminya, ia adalah seorang karyawan di sebuah perusahaan swasta di kota bandung.
"landra.. bangun nak, sudah waktunya shalat subuh nanti kamu bisa terlambat pergi bekerja". terdengar suara ibunda landra dari balik pintu kamarnya membangunkannya ..
"iya bu" timpal landra dengan mata yang masih mengantuk kepada ibunya . ia segera bergegas ke kamar mandi dengan rasa kantuk yang masih sangat karena semalaman ia sulit untuk tidur karena pikirannya sedah berguncah oleh seorang wanita yang ia juga tak mengerti dengan perasaannya itu.
" bu aku berangkat kerja iya .. aku udah telat nih .." ucap landra kepada ibunda nya sambil buru - buru memakai sepatunya .
"tunggu nak, ini sarapan nya sudah ibu siapin" timpal ibundanya
"gak usah bu landra udah telat banget, landra berangkat iya bu assalamualaikum" ucap lndra tergesa-gesa sambil menaiki mobil sedan hitam miliknya.
terik matahari pagi dan suara kendaraan yang ramai di kota bandung seakan sedang tak bersahabat dengannya, ia harus terjebak keramaian arus lalu lintas yang dipagi hari memang sangat ramai karena kantor landra terletak di tengah kota .
"duuh gara-gara semalam gak bisa tidur jadi telat gini mana ada meeting pagi lagi. apes banget hari ini mana macet lagi " gumam landra sendiri merasa kesal ke dirinya.
45 menit perjalanan akhirnya landra sampai di kantor tempat ia bekerja, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang arsitektur . dengan tergesa-gesa ia segera memarkirkan mobil sedannya dan segera bergegas ke ruangan kerjanya.
"selamat pagi pak" tukas security menyapa landra
"selamat pagi juga pak" jawab landra
ia segera bergegas menuju meja kerjanya untuk bersiap ke ruangan meeting.
ia berjalan cepat ke arah ruangan meeting kantor "bruakkk" terdengar suara bertabrakan. landra yang tergesa-gesa tanpa sadar menabrak seseorang.
"duuh maaf maaf aku gak sengaja" serentak landra bicara pada wanita itu
"ih kalo jalan tuh lihat-lihat dong kan jadi berantakan nih berkas aku" jawab wanita itu sambil menunduk membereskan berkas yang berceceran di lantai depan ruangan meeting kantor.
"iya maaf aku telat soalnya jadi buru-buru, gak sengaja maaf" timpal landra sambil membantu membereskan berkas milik wanita itu,
" eh kamu ternyata dra, kukira siapa, kamu kenapa telat ih . meeting pagi udah dinulai tau" ucap wanita itu
sontak landra yang tak memperhatikan wanita yang ia tabrak tadi terhenyat mendengar suaranya, ia menoleh dan ternyata dia adalah teman kerja setim landra di kantor itu. dia adalah ameera seorang arsitek yang bekerja satu tim dengan landra, ameera mempunyai mata biru dengan perawakan kecil berbadan ramping dengan kacamata dan berjilbab.
" duuh amee maaf aku tadi bangun kesiangan, udh lama meetingnya ? eh kok kamu juga masih di luar sih " spontan landra menjawab.
" lumayan lah udh mulai 10 menit yang lalu, aku ini bawa berkas materi buat rapat hari ini disuruh bos tadi, ya udah ah ayo cepet kita masuk nanti takut bos marah kelamaan aku ngambil berkasnya " ucap ameera
ameera dan landra pun masuk ke ruangan meeting bersama, ameera yang memang sudah datang dari sejak sebelum meetinh dimulai langsung memberikan berkas materi meeting hari ini. tapi bos yang tau ameera tidak masuk sendiri sontak langsung bicara
" landra .. kenapa kamu telat ! kamu ini sudah tau mau ada meeting pagi bisa bisanya telat " ucap bos kepada landra
landra yang merasa bersalah karena sudah terlambat menjawab dengan nada yang pelan
" maaf pak tadi kejebak macet di jalannya.." ucap landra beralasan
"kamu itu staff manager di perushaan ini harusnya kamu memberikan contoh yang bagus dong untuk yang lainnya" timpal bos kepada landra
bos atau direktur perusahaan landra bekerja memang terkenal tegas dan selalu konskwen terhadap waktu ia adalah pak fredi pemilik tunggal perusahaan tempat landra bekerja .
" maaf pak, saya tak akan mengulanginya lagi " ucap landra merasa bersalah
" lain kali jangan sampai terlambat lagi, ya sudah kamu duduk kita mulai meeting pagi hari ini " ucap pak fredi
sontak seluruh tatapan di ruangan itu tertuju kepada landra yang beranjak ke tempat duduknya .
meeting pun di mulai hari itu kurang lebih berjalan selama 3 jam karena sedang membahas proposal tender baru .
setelah meeting seluruh karyawan kembali ke meja kerjanya seperti biasa, namun saat landra hendak beranjak pak fredi memanggil landra
" landra, kamu ke ruangan saya nanti setelah jam istirahat " ucpa pak fredi, landra pun merasa terkejut dan hanya bisa menjawab " baik pak "
" ameera, shira dan adnan kalian juga " tambah pak fredi
serentak mereka menjawab " baik pak "
mereka pun kembali ke ruangan kerja nya .
" kamu sih lan pake telat segala ah . jadi kita ikutan dipanggil juga " ucap adnan kepada landra, adnan yang juga satu tim dengan landra bersama ameera dan shira, adnan adalah teman landra sejak duduk dibangku kuliah dulu , adnan memiliki perawakan tinggi dengan badan tegap seperti binaragawan.
sedangkan shira adalah rekan baru landra di tim kerja nya memiliki perawakan tinggi semampai dengan rambut panjang terurai .
" maaf deh lagian belum tentu juga pak fredi manggil kita karena masalah aku telat tadi hehe, iya gak amee " ucap landra sambil beralasan
" ih ngapain nanya aku , aku kan gak tau apa-apa, " jawab ameera
" haha kasian lu lan dicuekin si ameera tuh " ucap adnan
" iya kak landra mah suka banyak alibi ah " timpal shira
" ampun dah gue gk ada yang belain " ucap landra pura-pura kecewa
" oiya amee tentang gambar layout yang diminta klien kita untuk perumahan itu gimana udah selesai " ucap landra
" udah lah, kan kemaren udah ku kasih soft file nya ke kamu " jawab ameera
" masa sih , kok aku lupa iya " jawab landra mengingat-ngingat.
" tuh kan kak landra mh ih kan emang udah di kasihin kemaren buat kak landra koreksi di rumah" timpal shira
" ah lu parah dra, besok loh kita presentasi ke kliennya masa lu belum lihat hasilnya sih " ucap adnan kesal
landra yang mendengar keluhan teman-teman kerjanya pun teringat bahwa ia lupa semalam tak membuka laptop karena ia terlalu fokus dengan masalah perasaannya.
" ya salam .. gue baru inget iya gue lupa semalem gak buka laptop jadi gak ngecek materi " ucap landra sambil merasa tak enak ke teman - temannya
"Ya udah deh aku cek sekarang materinya sambil langsung ku koreksi nanti sore sebelum pulang kita diskusiin hasilnya buat presentasi besok " ucap landra
landra pun segera bergegas melihat materi layout yang diminta klien untuk dipresentasikan besok.
"landra.. udah jam istirahat nih .. makan bareng yu" ucap ameera mengajak landra
" dikit lagi nih tanggung amee " jawab landra
" ih ayolah aku mau ngelanjutin cerita kemarin " sambung ameera
" ya udah deh ayo tapi di restourant yang deket ajah iya " jawab landra sambil bergegas, mereka pun bergegas menuju restaurant terdekat dari kantor .
sesampainya mereka di restaurant mereka pun memesan makanan dan minuman untuk makan siang.
" landra kayaknya aku jadi deh sama rega , dia kemaren udah minta aku ke mamah aku " ucap ameera membuka pembicaraan.
sontak landra teringat curhatan ameera hari kemarin tentang hubungannya dengan rega pacarnya yang sudah hubungan selama 6 tahun , rega adalah seoarang manajer di perusahaan otomitif yang sudah sejak lama dekat dengan ameera dari bangku sma dulu.
" oh gitu amee, kamu udah yakin sekarang sama perasaanmu ke dia iya , syukurlah kalo begitu " jawab landra
" iya dra, mamah aku juga udah percaya dan deket juga sama rega " timpal ameera
ameera adalah anak semata wayang atau anak tunggal dari keluarga brokenhome , dia sejak kecil tinggal bersama mamahnya , ayah nya sudah menikah lagi dari sejak ia kecil dan jarang bertemu dengannya.
" kalo aku sih ngedukung ajah sih amee kamu sama rega lagian dia juga kayaknya cowo yang bisa buat kamu nyaman kan selama ini " ucap landra
" iya dra, lusa dia bilang mau ngelamar aku " timpal ameera
" ya udah apapun keputusan kamu semoga kamu dapat yang terbaik iya amee " timpal landra
mereka pun berbincang dan menyantap makan siang mereka . setelah selesai mereka pun kembali ke kantor untuk menghadap pak fredi bersama adnan dan shira.
" kalian dari mana sih , gue cari-cari juga dari tadi pak fredi udah nungguin tuh dari tadi nanyain kalian " ucap adnan sewot
" laah kan ini masih jam istirahat, masih 15 menit lagi waktu istirahatnya juga " jawab landra
" ya udah ah yu kak pak fredi udah nungguin " timpal shira
mereka pun bergegas menuju ruangan direktur .
" permisi pak maaf tadi saya makan siang di luar dulu " ucap landra mendahului setelah berada di ruangan direktur
" iya gak apa-apa silahkan duduk " ucap pak fredi
" maaf pak sebenarnya ada apa iya pak kita dipanggil kesini sekarang, kalo untuk masalah saya tadi datang terlambat saya sangat minta maaf saya tak akan ulangi lagi kesalahan saya " ucap landra
" gini lan soal yang tadi saya sudah maafkan kamu asal tidak diulangi lagi, saya ingin membahas tentang projek perusahaan kita yang di daerah dago yang tim kalian kerjakan " ucap pak fredi
" memang kenapa pak dengan projek itu ? bukannya sudah selesai tepat waktu dan sesuai dengan yang klien minta iya pak ? ucap landra
" memang benar itu sudah sesuai dengan apa yang klien minta dan gak ada masalah apapun, saya disini justru ingin mengucapkan selamat untuk tim kamu landra, karena klien sangat puas dengan kinerja kita, klien bilang sangat menyukai pekerjaan perusahaan ini terutama pekerjaan kalian, lebih spesifik klien bilang dia sangat suka ide ide kamu landra yang tentunya dengan dibantu oleh tim yang bagus, klien bahkan bilang ingin kembali memakai jasa perusahaan kita untuk projek selanjutnya dengan kamu sebagai leader projek nya landra " ucap pak fredi
landra memang terkenal dengan ide ode kreatifnya bahkan di perusahaan itu dia sering dimintai jadi konsultan oleh tim yang lainnya, landra sewaktu di bangku kuliah juga dikenal sebagai mahasiswa yang jenius walau kadang sikapnya tidak menggambarkan bakatnya karena landra yang kadang nyeleneh, dan suka semaunya dia .
" wah hebat tuh lan kita diminta langsung untuk mengurus projek selanjutnya tanpa tender dulu " ucap ameera
" alhamdulillah pak kalo memang klien merasa puas , karena saya juga gak mungkin bisa bekerja sendiri tanpa bantuan tim saya ini " timpal landra
" kerja bagus landra, akhir-akhir ini memang kinerjamu sangat saya hargai banyak klien yang puas dengan kinerjamu dan tim . untuk projek hari besok saya ingin perusahaan kita dapat tender itu, kalo kalian bisa dapetin tender itu saya bakal kasih bonus besar untuk kalian " ucap pak fredi
" akan kami usahakan pak sebaik mungkin, kami akan berusaha tak mengecewakan bapak " ucap landra
" baiklah , kalian boleh kembali ke tempat kerja kalian dan saya tunggu kabar baik dari presentasi kalian besok " ucap pak fredi
merekan pun kembali ke ruangan nya . dan melanjutkan pembahasan tentang projek mereka untuk esok hari.
matahari terang kini telah meredup, waktu pulang pun telah tiba, landra yang telah membereskan berkas dan barangnya bergegas untuk pulang.
sesampainya didepan pintu keluar landra melihat ameera masih belum pulang.
" amee kok masih disini ? rega belum datang ngejemput ? " ucap landra
" rega katanya lagi ada lembur, jadi dia gak bisa jemput " jawab ameera
" ya udah dari pada kamu ribet nyari taxi ayo ku anter pulang searah ini kan " tutur landra
" gak ngerepotin nih ? " jawab ameera
" yaelah kayak ke siapa ajah , ayo " timpal landra
" iya deh " jawab ameera sambil berjalan bareng menuju mobil landra
sedan hitam milik landra pun berpacu di jalanan kota bandung dengan diiringi cahaya senja sore hari. landra pun mengantarkan ameera pulang dan bergegas untuk melanjutkan perjalanan pulang .
sesampainya ia di rumah ia bergegas menuju kamarnya, ia merebahkan badannya yang setelah seharian bekerja, namun saat ia memejamkam matanya, tiba-tiba bayangan wanita itu datang kembali, ia seakan memaksa detak jantung landra untuk berdetak lebih cepat, membuat sang anak adam gundah akan perasaannya, " apa yang kurasakan ini ? apa aku jatuh cinta padanya,.. atau hanya kekaguman semu saja .. tapi entah kenapa semuanya terasa begitu sesak saat dia hadir dalam pikiranku .. " ia hanya bisa bergumam bercerita tentang rasa yang tak pernah ia tau perlahan tumbuh dan menggerogoti hatinya, " rasanya telah lama sekali aku tak merasakan perasaan ini " lanjut gumam landra dalam hati, landra memang telah sangat lama sekali tak menjalin hubungan dengan wanita manapun karena rasa kecewanya dulu dikhianati oleh teman dan wanita yang dicintainya, wanita yang ia cintai meninggalkannya demi orang lain yang ia tak sangka adalah teman baiknya sendiri, kini 2 tahun berlalu luka dihati landra kini tengah memudar dan memunculkan secerca harapan akan rasa yang sudah lama ia tak rasakan .
namun apakah itu perasaan cinta, ataukan hanya perasaan semu ? untuk siapa dia merasakannya ? siapa wanita itu yang mampu mencairkan bongkahan es di hati landra yang dulu menutupi perasaannya .
mungkinkah wanita itu adalah takdir yang indah untuk landra ?
biarlah dia mencari jawabannya sendiri karena jalan takdir akan menuntunnya menuju bahagia ataupun luka .
to be continue ..