Hari menegangkan itu akhirnya tiba. Di mana sidang perdana kasusnya akhirnya digelar. Meski sang Ayah dan keluarganya yang lain berhalangan hadir karena kesehatan sang Ayah yang kurang baik. Dan hanya bisa memberi dukungan dari jauh dan mendoakan persidangan akan berjalan dengan lancar.
Dan Anya tidak pernah sendirian. Ia dikelilingi teman-teman baiknya.
Demi hari itu, Anya sengaja mengajukan cuti satu hari demi menghadiri sidang perdana kasusnya. Bersama ketiga temannya yang juga akan turut serta menjadi saksi penting bagi kasusnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com