Krisis Perusahaan

Ye Qiao cepat-cepat menuangkan segelas air putih hangat untuk ibu mertuanya.

Nyonya Du menyesapnya sambil menepuk-nepuk dadanya dan berkata, "Proyek yang sedang aku kerjakan itu sedang membutuhkan dana, namun Changfeng malah mau menarik dananya dan tidak mau lanjut berinvestasi lagi. Belum lagi aku punya hutang di bank. Kalau proyek ini sampai dihentikan, bagaimana aku bisa membayar hutang-hutang itu? Nominalnya pun tidak kecil, kira-kira mencapai puluhan juta yuan! Awal bulan depan, aku sudah harus mengembalikan sebagian terlebih dahulu."

Ye Qiao, yang duduk di samping Nyonya Du, merasa bahwa Gu Changfeng sengaja melakukan itu semua.