webnovel

Harapan Terakhir

บรรณาธิการ: Wave Literature

Angin senja berhembus di sisi jalan, wanita yang memakai baju merah dan rambutnya berantakan itu menatap Su Wan. Awalnya ia ingin berlari kembali, namun untungnya di sampingnya ada sebuah tempat sampah, sedangkan di depannya ada Su Wan, sehingga wanita itu pun tidak bisa melarikan diri. Matanya yang besar tampak berkaca-kaca, ia terus berteriak pada Su Wan.

Su Wan melihat wanita ini, ia pun bertanya-tanya apakah gadis itu memiliki penyakit mental, jika terjadi hal seperti ini pada Lin Feier, Su Wan tentu saja tidak akan membiarkannya karena gadis ini sangat mirip dengan Lin Feier dan karena rasa sayangnya Su Wan pun berusaha menahan bau busuk dari tempat sampah di sampingnya, lalu ia mengulurkan tangan untuk menyeret gadis ini keluar.

Su Wan tidak terlalu kuat, namun gadis itu tampaknya melarikan diri dalam waktu yang lama, tubuhnya kelelahan, sehingga ia tidak melepaskan Su Wan. Hanya saja emosinya runtuh dengan cepat, ia pun seperti akan menggigit Su Wan kembali.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป