"Mas Allam? kok sudah pulang?" tanya Fazrani dengan wajah terkejut karena Allam sudah berada di rumah.
"Ya dek, aku minta izin pulang pada pak Kohar untuk pulang cepat, karena aku ingin membeli ikan bakar kesukaanmu ini, untuk merayakan kehamilanmu anak pertama kita." jawab Allam dengan suara pelan seolah ada sesuatu yang di tahan di dalam hatinya.
Fazrani menatap Allam dengan tatapan penuh merasakan apa yang ada di hati Allam walau tidak ada kata-kata yang terucap. Bahwa saat ini suaminya sedang menahan cemburu.
"Mana mas ikannya, biar aku yang bawa." ucap Fazrani berniat untuk memasaknya.
"Tidak usah dek, biar aku yang bawa dan memasaknya kamu istirahat saja di kamar." ucap Allam langsung masuk ke dapur.
Fazrani berdiam diri berusaha meredam keinginannya untuk menjelaskan nanti di saat Allam sudah merasa tenang.
"Sebaiknya aku mandi dulu sekalian shalat magrib." ucap Fazrani dalam hati sambil mengambil handuk bersih untuk segera mandi.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com