Munculnya Kerikil Percobaan

"Bundaaa, makasih, ya, udah mau bantuin Meta buat jauh-jauh dateng ke sini, dan foto-foto nggak jelas lagi!" seru Meta, sepulangnya ia dari acara keluarga besar Mahardika.

Saat ini ia sudah berada di kontrakan, ditemani oleh Yoga. Menemui Bunda Meta yang jauh-jauh didatangkan untuk mengambil foto dan beradegan seolah sedang melakukan acara lamaran. Meski agaknya saat itu Asih kaget dengan permintaan aneh dari putrinya. Namun, setelah putrinya menjelaskan secara garis besar, dia akhirnya menyetujui juga. Dia benar-benar merasa bersalah, jika selama ini dia belum menjadi seorang Ibu yang baik. Jadi setidaknya, untuk sekali saja, dia ingin memberikan yang terbaik untuk putrinya. Putri kesayangannya.