Paman, Kebetulan Sekali

Di telinganya terdengar suara jeritan, tangisan, keengganan, dan kata-kata yang terus menerus memaki Ye Xiao ……

Setelah mereka pergi, An Jue mengangkat rambut di sudut wajah Ye Xiao. "... Bagaimana? Apakah ada yang terluka?"

Dia sedikit menggelengkan kepalanya di pelukannya, "... Aku baik-baik saja, tidak apa-apa. Dia tidak memukulku, hanya menyentuhnya.

Dia membelai wajahnya dengan lembut, dan memeriksanya dengan serius. Dia masih seputih dan lembut, tanpa kerusakan sedikit pun, jadi dia merasa lega.

"Kamu lapar? Aku akan mengajakmu makan. Apa yang ingin kamu makan?"

"Tidak lapar. "

"Ini sudah siang, kamu tidak makan apa pun di pagi hari, jadi aku akan mengajakmu makan. Kau mau makan apa, beritahu aku.

"Makanlah sesukamu, aku akan minum air. "

"Steak di restoran lantai bawah sangat bagus, dan hanya disajikan sedikit setiap hari. Saya ingat Anda suka steak sebelumnya, ayo, bawa Anda ke steak.