webnovel

Benci Bau Wortel Di Tubuh Mu Qianxun

บรรณาธิการ: Wave Literature

Dengan sedih, Mu Qianxun hanya bisa bersandar di pintu sembari mengetuk dengan lembut. Dia tidak bisa menahan matanya yang memanas karena merasa sangat malu, bahkan saat ini, dia ingin mencari lubang untuk mengubur dirinya dalam-dalam.

Begitu banyak orang yang sedang memandangnya, dan Ou Zun mengusirnya dengan kejam!

Sangat menyedihkan! 

Tanpa menyerah, Mu Qianxun masih terus mengetuk pintu dengan lemah dan mengarahkan mulutnya ke arah celah pintu.

"Kak Ou Zun, buka pintunya ...."

"Ou Zun, buka pintunya ...."

"Hmm .…" 

Setelah memanggil-manggil selama 20 menit, namun sama sekali tidak ada respon dari Ou Zun, Mu Qianxun menggaruk rambutnya dengan canggung.

Di lantai bawah, ada banyak orang yang sedang menyaksikan adegan itu. 

Tak bisa dipungkiri, Mu Qianxun sangat malu. 

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป