Jika Bai Yusheng sudah berkata seperti itu, apa lagi yang berani orang lain katakan? Siapa yang tidak tahu temperamen Bai Yusheng? Jika mereka berani memaksanya, nanti ia akan marah. Bai Yusheng pemarah dan tidak peduli siapa orangnya, orang itu akan kehilangan mukanya. Untuk sementara, tidak ada yang berani berkata keberatan.
Bai Yusheng cukup puas dengan pengetahuan mereka. Ia menoleh dan memandang Qiao Mianmian, yang masih tercengang, dengan senyum menawan di bibirnya. Lalu, ia berkata, "Kembalilah dan tunggu pemberitahuan untuk tanda tangan. Berperilakulah baik dan jangan mengecewakan saya."
———
Qiao Mianmian keluar dari aula audisi. Jiang Luoli, yang sedang menunggu di luar, segera mencondongkan tubuh ke depan begitu melihat temannya itu dan bertanya, "Bagaimana? Bagaimana?"
Ekspresi Qiao Mianmian sedikit linglung, tetapi matanya bersinar dan ada kegembiraan yang tak terkendali dalam suaranya, "Coba kamu tebak?"
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com