Kediaman keluarga Sanders, 2.00 PM.
Setelah makan siang Gina langsung mengajak berbicara empat mata dengan ayahnya di kamar, Gina merasa kamarnya adalah tempat paling aman untuk berbicara saat ini.
"Daddy sedang bergurau kan?"
"Ini hanya lelucon, bukan?"
"Jawab Daddy, jangan hanya diam."
Untuk pertama kalinya dalam sepuluh bulan terakhir ini Gina bicara keras pada sang ayah yang baru saja mengatakan soal perjanjian yang dibuat kakeknya dengan Marius del Cano kakek Massimo.
Julian menatap putrinya yang sedang berdiri di hadapannya dengan tatapan penuh sesal. "Maafkan Daddy, sayang. Semua perjanjian itu dibuat jauh sebelum Daddy bisa mengerti tentang kerasnya dunia ini, Daddy benar-benar tak bisa apa-apa. Apalagi saat ini kertas perjanjian itu tidak ada ditangan keluarga kita."
Bruk
Gina terduduk di lantai dengan lemas.
Melihat Gina jatuh Julian berencana untuk membantunya bangun, namun gerakan tangan Gina membuatnya tak melanjutkan niatnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com