webnovel

Bab 91

"Aku tau dia cemas dan khawatir saat mendengar kabar Dean, tapi seharusnya.... Ah sudahlah. Aku juga khawatir dengan jagoan kecil itu. Untungnya aku sangat pintar dan profesional, sehingga proyek kerja sama bernilai milyaran itu masih bisa sukses." Fredy masih saja menggerutu saat itu berjalan tak jauh dari keberadaan Elena dan Diego.

Elena awalnya sama sekali tak memperdulikan ocehan pria itu, dia pikir itu hanyalah pria asing yang lewat seperti pengunjung lainnya. Namun saat mendengarkan nama Dean diucapkan oleh pria itu, seketika tubuh Elena menegang.

Fredy akhirnya menyadari kehadiran Elena dan Diego. Dia melihat mereka berdua yang masih berpelukan. Membuat hati Fredy masam diliputi dengan iri dan kesal. Iri karena dia sudah lama sekali tak berduaan dengan pacarnya dan kesal karena melihat sepasang kekasih yang berpelukan di rumah sakit.

Tepat saat Fredy lewat dihadapan mereka, dia mendengar suara serak seorang wanita memanggilnya dengan sangat pelan.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป