( Part Belum direvisi. Typo bertebaran )
Hukum mati!
Nyawa dibalas nyawa!
Gantung dia!
Dasar wanita iblis!
Pembawa petaka!
Pancung dia!
Suara - suara itu terus menyeruak. Beberapa kali diselidiki, tetap saja tersangka tertuju pada Ursulla. Ditambah beberapa di antara pihak penyidik juga terlibat persekongkolan dengan Perdana Menteri. Apalagi satu - satunya saksi merangkap korban mendadak tewas karena luka di bagian dalam tubuhnya.
Desakan kini menghujani Raja Reijin. Mereka menuntut agar pelaku dihukum setimpal.
Raja Reijin nampak kacau, ia kehabisan ide untuk menyelamatkan gadis itu.
"Kau tidak ingin kehilangan orang yang berarti dihidup mu lagi kan? Seperti Shenji."
Suara pelan itu menyentaknya. Raja Reijin menatap sang ibu geram.
"Penuhi permintaan mereka Reijin!"
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com