Tetapi ketika menundukkan kepalanya perlahan, dia berkata dengan suara kecil, "Terima kasih."
Sedangkan Ye Zi tidak mengatakan apapun di belakangnya.
Setelah mendorongnya hingga sampai di atas, dia langsung pergi.
Su Xun melihat sosoknya yang berjalan di depannya dan entah perasaan apa yang sedang merayap di hatinya sekarang.
Meskipun selamat, tapi dia sama sekali tidak memiliki wajah untuk bisa bertemu dengan Ye Zi.
Ye Zi berjalan cepat, sementara kursi roda Su Xun tidak bisa meluncur dengan kekuatan yang sama, tapi dia berusaha sekuat tenaga untuk mengejar. Tampaknya secara tidak sadar, dia tidak ingin terlalu jauh dari langkah Ye Zi.
Jadi dua orang itu benar-benar naik lift yang sama.
Su Xun menundukkan kepalanya. Dia tidak berani menatapnya.
Hanya mereka berdua yang memasuki lift itu dan di dalam sangat sunyi.
Suasananya aneh dan tidak ada yang berbicara.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com