Lalu, saat melihat pemandangan selanjutnya ini, rumah besar bahagia di dalam pikiran Guan Luhuan langsung disapu dan digulung habis oleh badai hujan, hingga runtuh begitu saja.
Si Tulu dan Fu Shuizhu yang awalnya buang muka dan baru saja berdamai ini sangat terkejut sekali, dan mereka juga sungguh sulit percaya dengan apa yang dilihatnya.
"Xiao, Xiao Guo, Tuan Wu Yunfu memilihmu," kata Lie Nieduo dengan tubuh gemetaran saat melihat Wu Yunfu yang berbaris di belakangnya. Dia pun bergegas mencondongkan diri ke tubuh Liuli Guoguo yang kurus. Hanya saja, dia tidak berani terlalu menunjukkannya, jadi hanya melangkah dengan pelan selangkah demi selangkah.
Mata anggur Liuli Guoguo yang besar dan jernih berkedip. Sebenarnya, apa yang mau dilakukan Wu Yunfu, sih? batinnya.
Mata tua Niu Siguang yang sipit membelalak. Setelah melihat Wu Yunfu yang memilih Liuli Guoguo, rasa kasihan kepada Liuli Guoguo yang terpancar di mata tuanya itu jadi semakin terlihat jelas.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com