webnovel

Kakak Po, Pukuli Dia (Bagian 3)

บรรณาธิการ: Wave Literature

"Eh?! Oh, laksanakan." kata pengawal kedua belas yang awalnya terkejut. Lalu, dia pun menjalankan perintah dan berjalan ke arah Lan Lian. 

Walaupun pelayan itu adalah pelayan terdekat putri ke tujuh di kerajaan Bei Yun, tapi dia telah menyinggung istri kecil Raja Huayou. Padahal, Raja Huayou hanya menuruti keinginan istri kecilnya, mana mungkin Raja Huayou berani untuk tidak menurutinya.

Du Heng yang berdiri di samping Raja Huayou hanya diam saja, Wow gila, Xuanyuan Pofan! Kamu tidak bertanya dulu apa yang telah terjadi, tapi malah begitu saja mendengarkan si kecil ini, minta pukul kamu langsung pukul saja, wah kagum sekali, batinnya.

Sedangkan Lan Lian hanya merasakan otaknya mendengung, dia tercengang bagai orang bodoh ketika melihat pengawal kedua belas berjalan menghampirinya.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป