webnovel

Penjemputan

Berjalan melintasi area area kedatangan untuk keluar dari bandar udara, keluarga Pattane bisa segera melihat ada banyak orang yang memegang papan atau kertas berukuran cukup besar yang berisi nama orang yang hendak mereka jemput.

Ayesha menyeret kopernya tanpa semangat sama sekali.

Langkah kakinya terlihat malas dan lelah. Tanpa sadar, ia membuang pandangannya, menatap sekumpulan orang yang sedang memegang papan nama yang mereka angkat tinggi-tinggi.

Ayesha pun iseng-iseng membaca papan nama yang dipegang oleh para penjemput itu sambil lalu untuk menghilangkan rasa jenuhnya.

Entah mengapa, tatapannya berhenti pada seseorang yang sedang memegang papan nama bertuliskan 'Keluarga Pattane' yang tanpa sengaja ia lihat.

Tanpa ia sadari, Ayesha menghentikan langkah kakinya.

Entah bagaimana, meskipun keluarga mereka memang telah terpuruk, namun dalam hati kecilnya ia berharap akan ada seseorang yang menjemput mereka di bandara.

Melihat hal tersebut, hatinya terasa hangat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter