Daniel Datang Mejemput

Velina melirik jam dinding di kamarnya ketika dia baru saja menyelesaikan pekerjaannya.

Saat itu sudah jam empat sore.

Dengan santai, gadis itu merenggangkan tubuhnya yang mulai pegal-pegal setelah beberapa jam berada di depan komputer. Dia mengerjap-ngerjapkan kedua matanya yang mulai terasa agak lelah.

Setelah itu, Velina bangkit berdiri dan menuju ke ruangan wardrobenya untuk memilih satu set pakaian yang akan dia pakai untuk acara makan malam senja ini bersama dengan Daniel.

Secara reflex, Velina mengambil celana jeans berwarna biru terang, kaos berwarna putih dan juga sweater wool, ketika dia tiba-tiba menghentikan tangannya yang tengah melayang di udara, hendak meraih syal bermotif kotak-kota ketika gadis itu entah bagaimana teringat akan sesuatu.

"Astaga, aku kan, akan makan malam bersama dengan seorang Daniel Garibaldi," ucapnya sambil menggelengkan kepalanya dan berdecak.