Aurelie kemudian menceritakan apa yang pernah menimpa dirinya ketika ia masih berumur 12 tahun, di mana waktu itu ia sedang pergi bersama teman-teman sekolahnya ke sebuah taman bermain menggunakan sepeda. Karena terlalu bersemangat mengayuh sepeda Aurelie tak menyadari ada ada sebuah batu yang cukup besar di tengah jalan sehingga membuat dirinya terjatuh, masalahnya bukan berhenti sampai situ saja karena saat Aurelie terjatuh pangkal selangkangannya terkena rangka besi besi sepeda dengan sangat keras dan membuatnya perdarahan.
Aurelie dibawa ke rumah sakit karena darah yang keluar cukup banyak, seorang dokter ahli kandungan akhirnya memvonis dirinya bahwa selaput daranya sudah robek karena peristiwa itu.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com