webnovel

Rencana matang Fernando

Dengan wajah yang masih basah karena terkena air mata Viona menatap pria yang berlutut di hadapannya, lidahnya terasa kelu untuk bicara."Minumlah air ini supaya kau bisa lebih tenang," ucap Profesor Frank pelan sambil mengulurkan sebotol air mineral kepada Viona.Viona hanya menggeleng pelan menolak pemberian air dari Profesor Frank, ia kemudian menoleh ke arah sebelah kiri dan mengambil botol minuman miliknya yang masih terisi penuh untuk ditunjukkan kepada Profesor Frank. "Ya sudah kalau kau memang punya air minum lah terlebih dahulu, pasti rasanya tidak nyaman sekali menangis seperti itu. Dengan minum kau akan jauh lebih baik Vio," ucap Profesor Frank pelan sambil duduk di depan Viona dengan bersandar di loker. 

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป