MENEBUS KESALAHAN

"Pantas kamu berpura-pura pingsan waktu itu? Agar aku bisa membantumu , kemudian Oshen jodoh kamu datang ingin membawamu pergi dan mengancammu, akhirnya demi melindungi kamu aku membawamu ke sini. Dan sekarang keluargaku di hadapkan pada suatu ancaman. Sangat sempurna sekali sandiwaramu itu." Gumam Bubu dengan hati terluka karena Haruka hanya memanfaatkannya.

"Bubu, apa yang kamu pikirkan itu tidak benar? Aku akan menjelaskan semuanya padamu." Ucap Haruka dengan matanya yang berkaca-kaca.

"Tidak ada yang perlu di jelaskan lagi." Ucap Bubu seraya bangun dari duduknya berniat keluar dari kamar.

"Bubu kamu mau kemana? Ini sudah malam? Tubuhmu masih sangat lemas." Ucap Haruka dengan tangisan tertahan menahan lengan Bubu yang memegang gagang pintu.

"Lepaskan tanganmu Haruka." Ucap Bubu dengan tatapan tajam.

Haruka yang sudah cukup mengerti dengan sifat Bubu segera melepas pegangannya.