Sebuah Kejutan..

Sekarang tepat tanggal 22 bulan 7 dimana ini adalah hari bahagia untuk gue,  karena apa?  Hari ini ulang tahun gue yang genap usia 22 tahun namun bedanya sekarang gue udah menikah. Dibalik senang dengan bertambah usia gue tapi ada sedikit kecewa yang gue rasakan pagi ini, yang biasanya dirles selalu ingat ulang tahun gue dan menjadi orang pertama yang ucapin. Kenyataannya sekarang dia ga ucapin.  Apa dia lupa ya? 😟

Tapi gue tetap berusaha ga negatif dulu, siapa tahu dia kasih surprise sama gue, ya kan? Semoga lo masih ingat ya dir..

"woi..., melamun aja sih lo.. " sentak dirles.

"njirr,,  dirles...kaget gue ish... " kesel gue.

"hehehe, habisnya dari tadi gue lihat wajah lo serius amat,  lagi mikirin apa sih?"

"mikirin kuliah.. " jawab gue asal.

"yaelah khris, hari ini sama besok masih libur kampus jadi dibawa santai aja kale.."

"yeee, emank lo.."

"biar aja yang penting tetap pintar.. "

"widihhh,  sombong lo.."

"hahaha,  eh uda laper gue masakin donk.." pintanya.

"ck, dasar tukang lapar,  biasa kalau libur ga suka sarapan. Suka-suka lo aja bah.."

"hehehe, salah kan perut sixpack gue donk yang minta makan."

"banyak gaya lo..,  yaudah lo tunggu bentar,  gue masakin lo sop ayam biar lebih cepat. "

"yeahhhh,, makasih khristal cantik.." godanya.

"prertt.." dan gue pun menuju dapur. Buat masak.

Sudah ada 40 menit gue masak, namun jangan salah kan gue kalau masak lagi-lagi melamun, karena biasanya kalau gue melamun pasti lagi memikirkan sesuatu.

"dir, kok lo ga ucapin selamat ulang tahun buat gue sih? Barusan kita ketemu loh,  apa lo ga ingat ultah gue dir? Atau lo lagi ngerjain gue ya dir? Aduhh dir jangan bikin gue ragu deh. Dan ini ga seperti biasanya lo ga ucapin ultah sama gue tepat jam 00.00 apa lo beneran lupa dir? Jangan bilang karena lo udah sama sera lo jadi lupa." batin gue berbicara.

"astaga khristaaalll..." suara gerem dari dirles.

"eh" kaget gue.

"huhhh..!!  sumpah ya khris,  gue beneran kagak tahu gimana supaya lo ga melamun mulu.. " kesel dirles.

"ihhh,,, biasa aja kali dir.."

"biasa aja lo bilang?  yang udah berapa kali jari lo terluka, gosong lah, asap lah, besok-besok kebakaran nih rumah. "

"hehehehe.."

"heheheh" ledek dirles balik.

"yaudah lo duduk aja nih udah masak kok."

"hem.." dan dia pun duduk ke meja makan.

"tadaaaa..., sop ayam ala chef khristal natama.." sombong gue sikit sih.

"huuuuuummm,  dari baunya enak nih.  Terima kasih chef khristal. " dan gue pun mengangguk.

Sambil melihat dia makan,  gue jadi kepikiran tadi. Gue akhirnya pura-pura modus sama dia.

"dir.. "

"hemm?"

"lo tahu ga ini hari apa?"

"ya tahu lah.."

"seriuss lo tahu dir?" gue jadi tersenyum.

"emank hari apa coba?" tanya gue antusias.

"yaelah semua manusia juga tahu kalau sekarang hari jumat, pertanyaan lo aneh aja." ya Tuhan,  jadi dia beneran lupa? Nyess banget hati gue dengernya.

"ohh.., dan hemm...lo ada ingat sesuatu ga dir?" tanya gue yang berusaha mengingatkan dia lagi.  Dia pun berpikir sambil tetap menguyah makanan. Gotcahhhh sepertinya dia menyadari sesuatu.

"he em..,  gue ingat sesuatu hari ini khris.." ucapnya sambil senyum. Yesss ternyata dia ingat kok.

"apa tuh dir? Ayo katakan.." tanya gue kembali dengan ga sabar nya.

"temani gue ke mall ya siang nanti, hari ini gue pengen beli sesuatu loh..." pintanya dengan semangat.

"iya dir,  gue akan temani lo ke mall.., ngomong-ngomong lo mau beli apa sih dir?" tanya gue pura-pura polos.  Aha...pasti dia mau beli kado buat gue. Yeahhh ternyata kecurigaan gue salah. Senangnya.

****

Dan sekarang kami lagi disalah satu mall.., tepatnya ditempat perhiasan. Oh my God!!!  Jangan-jangan dia mau beliin gue deh. Ya ampunnn soswet juga lo ternyata ya walaupun lo masih anggap gue sahabat.

"khris,  menurut lo diantara dua mana yang cantik ya? " tanya menyadarkan lamunan gue.

"eh,  hem...gue lebih suka kalung yang bandulnya lingkaran berlian lebih simpel soalnya tapi tetap mewah."

"ya ampun dir.... Jadi lo mau belikan gue kalung. Hem...gue harus pura-pura ga tahu aja ya dir biar lebih kelihatan surprise lo berhasil hihihi.." lanjut gue dalam hati.

"hummmm, boleh juga sih.  Cantik kok. Yaudah gue ambil ini aja ya mbah.." dan kami pun selesai membelikan kalung cantiknya. Dan sekarang kami makan sebentar direstauran.

"khris..."

"ya dir,  kenapa?" tanya gue udah degdeg-an.

"nanti malam lo pakai pakain cantik ya,  setidaknya dresspun jadi biar kelihatan anggun. " OH MY GOD!!!

"hem, emank kenapa dir? ada acara ya?" trus aja gue pura-pura polos.

"engga kenapa kok, cuma nanti malam gue mau bikin acara kecilan aja kok dan gue juga udah undang josh, julia, james dan sera.." hemmmm agak males sih denger nama sera. Ya tapi mau gimana lagi lah ya.

"acara apa sih dir? gue jadi penasaran deh!"

"gue mau kasih surprise.., pokoknya lo harus dandan cantik juga nanti malam."

"hahahah,  oke-oke..demi sahabat gue ini gue akan dandan malam ini."

Malam telah tiba, dan hari ini gue dandan cantik seperti permintaan dirles suami gue.

"aduhh,, cantik  juga ternyata ya., lo sih dir masa ga kepincut sama gue sih  heheh.." ucap gue sendiri depan cermin.

"oke, gue udah selesai sekarang gue harus kebawah jumpai  mereka." baru aja gue mau keluar kamar, kehadiran julia menghentikan langkah gue.

"wuihhh, cantik amat lo khris pangling gue." ucap julia.

"heheh,  harus donk!  Ini juga permintaan dirles loh.."

"oh ya...? kok tumben dirles ya? dan kenapa lo jadi kelewat senyum gitu?"

"ntah kenapa gue degdeg-an julia,  spertinya dirles mau kasih surprise buat gue, tadi dia minta gue nemani dia beli kalung."

"etdahhh jadi lupa gue tujuan kekamar lo, khristal sayang yang cantik, baik, sabar dan kuat, happy besday ya..semoga panjang umur dan sehat selalu terutama tetaplah jadi khristal yang kami kenal, dan semoga kebahagiaan datang buat lo.." ucap julia yang bikin gue jadi terharu.

Drapp...

"terima kasih julia..., untuk tahun ini lo orang pertama yang ucapin, dan terima kasih buat doanya serta dukungan lo selama ini. Gue sayang sama lo julia.." ucap gue terharu sambil meluk dia dan dia pun membalas pelukan gue.

"iya, gue ingat kok ulang  tahun  lo hari ini,  maaf kita baru kenal tahun ini dan jadi tahun sebelumnya bukan gue orang pertamanya.

"iya gapapa kok jul, yaudah kita kebawah yuk,  kayak semua udah pada kumpul."

"ok.." dan kami pun turun kebawah.

"karena semua udah pada berkumpul disini,  gue mengundang kalian karena gue ingin kalian jadi saksi malam ini, dan gue ingin memberikan surprise buat seseorang."

Duh dirles, gue makin grogi nih..gue jadi senyum malu-malu nih dir..

"happy birhday sera..."

degh!!! Ucapannya seakan gue ga percaya!!  nafas gue seketika sesak, gue diam seribu bahasa, gue ga tau mau bilang apa lagi, ini sangat melukai hati gue terutama gue beneran malu luar biasa sama julia, ternyata bukan untuk gue 😢😢.

"sekali lagi happy birtday sera, dan gue berdoa semoga hubungan kita serius sampai kepernikahan, dan gue undang mereka sebagai saksi bukti keseriusan gue sama lo sera. Dan ini kalung bukti ikatan kita sementara waktu."

Pertahanan gue hancur,  gue meneteskan air mata mencoba untuk tidak menangis sekuatnya. Seharusnya dari awal gue ga merasa geer, tapi bagaimana mungkin ternyata ultah gue dan sera barengan. Dan gue kembali menghapus air mata, gue ga mau terlihat lemah depan dirles. Usapan lembut tangan julia membuat gue harus tegar.

"terima kasih dirles, dan iya gue mau melanjutkan hubungan kita kejenjang pernikahan dan terima kasih juga  buat julia, josh, james terutama kristal." gue dengan berat hati memberikan senyuman pada sera untuk mengatakan bahwa gue bahagia lihat mereka.

Seiring berjalan acara kecilan ini sampai selesai,  percayalah gue ga menikmatinya,  hati gue terus menangis. Gue kebanyakan diam mulu. Sampai gue ga sadar kalau orang julia, josh dan sera udah pulang.

Gue sekarang lagi duduk merenung dipinggir kolam taman belakang. Dan nyanyian kecil nan lembut mengalihkan pandangan gue.

"happy birtday to you...happy birtday to..happy birtday..happy birtday...happy birtday khristal...." nyanyian dia berhasil ngebuat gue menangis terharu.

"james... " lirih gue haru.

"tiup dulu donk lilinnya dek.."

"heheheh,, fiuhh...." gue meniup lilinnya.

"happy birtday adek yang gue sayangi,  sehat selalu dan bahagia selalu adek manisnya james.. "

"hiks..hiks.. Abang...makasih kejutannya.  Kirain abang ga tahu.." Ucap gt sambil meluk james.

"mulai sekarang ini dan ketahun selanjutnya abang akan selalu ingat ulang tahun lo.."

"hiks..hikss,  makasih abang.."

"hem,  jangan sedih lagi donk dek.."

"seketika sedih gue hilang berkat abang..." ucap gue senyum.

"gitu donk.., lo harus kuat, sabar dan tetep tersenyum ya dek?" balasnya sambil menghapus air mata gue.

sementara itu khristal dan james tak menyadari kalau dirles berada dipintu kaca taman belakang. Dia melihat mereka yang sedang berbicara terlebih melihat james membawa sebuah kue buat khristal. Itu mengangetkan dirles.

"Ya Tuhan,,  gue sampai lupa..hari ini juga ulang tahun khristal.., bego lo dirles. Bangsat lo jadi sahabatnya..! Maafin gue khris,  gue beneran lupa..! Mampus aja lah lo dirles.  Bajingan.." batin dirles berbicara ketika ga sengaja melihat dan mendengar percakapan james dan khristal dipinggir kolam.