webnovel

KATA HATI ALVIN

Berat rasanya kaki ini melangkah. Meninggalkan orang terkasih di pembaringannya yang terakhir. Harapan Almira untuk bisa dimakamkan bersebelahan dengan makam sang suami pupus sudah. Airmata Almira belum juga kering. Baru sehari Alvin pergi, semalaman Almira tak bisa memejamkan mata. Hanya berdzikir, shalat, dan membaca Al-Qur'an yang dia lakukan. Namun tak juga airmata itu berhenti mengalir.

Esok hari dia akan kembali ke Indonesia. Hati ini belum bisa ikhlas untuk meninggalkan tanah Arab. Tempat di mana sang suami dimakamkan. Kalau saya jenazah Alvin bisa di bawa ke Indonesia, mungkin Almira tak akan sesedih ini. Dia masih bisa berziarah kapan saja dia mau. Tapi kalau di sini? dia tak akan bisa sewaktu-waktu ke sini karena jauh. 

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป