webnovel

DEMI AZZAM

Yumna sampai di Jakarta sore harinya setelah pemakaman ditemani oleh Ira. Betapa kaget dirinya saat mendengar Abizar sudah meninggal. Yumna melihat rumah Alvin yang masih dipenuhi pelayat. Dia tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan Salma saat ini. Kakak perempuannya itu diberikan ujian yang sangat besar. 

Yumna melangkah masuk sambil menyalami tamu-tamu yang hadir. Yumna dan Ira disambut oleh Safina yang terlihat bengkak matanya. Mungkin terlalu banyak menangis.

"Bagaimana perjalananmu tadi, Na?"

"Alhamdulillah lancar, Ma."

"Kak Salma mana, Ma?"

"Ada di kamarnya. Ke sanalah temani kakakmu."

"Aku di sini saja Na.  Aku bantu-bantu aja di sini. " Ira tak mau ikut menemui Salma. Karena dia yakin Yumna punya privasi dengan Salma.

tok tok tok...

Yumna melangkah masuk karena pintu yang setengah terbuka, dia melihat kakaknya yang duduk diatas ranjang. Terlihat sangat kacau. 

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป