Setelah ia melempar ipadnya, Ming Qianya memeluk ayahnya sambil menangis, "Ayah, Yin Wushuang benar-benar tidak menghormati keluarga kita!"
Ming Jue melihat putrinya dan menjawab, "Kalau dia menghormati keluarga kita, dia tidak akan berbuat masalah seperti ini."
Ming Jue adalah kepala keluarga Ming, ia tidak rela jika diancam oleh siapapun.
Ia sangat tidak sabar ingin membuat Yin Wushuang mati, menghapus video itu dan membuatnya menyesal.
Orang yang telah menyakiti keluargaku, semuanya pasti akan mati!
Yin Wushuang tidak takut jika Ming Jue membalasnya, kemudian ia pun bersiap-siap untuk tidur.
Ipad yang tadi ia lempar karena marah, hingga kini masih belum diambil, tapi videonya masih terus berlanjut.
Ming Jue adalah orang yang pandai, jika tidak bisa menggunakan kekerasan maka otaknya yang harus berjalan, pasti akan ada cara lain membalas Yin Wushuang.
Ia tidak percaya jika ia tidak bisa melawan Yin Wushuang!
"Yaya, 2 hari lagi Yin Wushuang akan mendaftar ke SMA Hua Di"
"Apa?" Ming Qianya kaget dan melotot pada ayahnya, "Ayah… Maksudmu..."
"Yin Wushuang bisa saja menghalangi kita, tapi di Hua Di masih banyak orang lain, ia tidak mampu menghalangi mereka." Ming Jue saat itu sedang duduk di atas sofa dengan menyilangkan kakinya.
Nanti saat di Hua Di, aku akan membalasnya dengan menggunakan caraku.
-
Sore hari...
Yin Wushuang bersiap-siap membereskan bajunya, kemudian ia pun berjalan dibelakang Mo Ying dan akan kembali ke Kota Gang Cheng menggunakan pesawat.
Setelah sampai di Gang Cheng, Yin Wushuang mengajak Mo Jin bertemu dengan Rong Yun, Chen San dan Zhao Zhu.
Saat mereka berempat bertemu, mereka sangat hormat pada Mo Jin.
"Hmm hai Tuan Mo!" Rong Yun adalah orang pertama yang membuka mulut untuk menyapanya.
Meskipun mereka pernah bermain basket bareng, tapi Mo Jin sangat jarang berbicara, ia hanya berbicara pada Kakak Han, itu saja hanya sedikit.
Mo Jin melihat mereka, dengan nada suara serius ia berkata, "Sekarang kita semua sama di sini, kita adalah pengikut Yin Wushuang yang setia."
Rong Yun kaget mendengarnya, ia pun merangkul pundaknya, "Bagus sekali! kita semua satu keluarga!"
Mo Jin terbengong karena selain Ming Qianya tidak ada lagi orang yang bersikap sangat dekat padanya.
Tapi… Perasaan ini sangat tidak nyaman.
Yin Wushuang melihat mereka dan merasa Zhao Zhu sudah naik level, ia saat ini sudah level 4.
Rong Yun belum ada perubahan sementara Chen San sudah mencapai level 2 akhir.
Kecepatan ini juga tidak terbilang lambat.
[Mungkin karena Yin Wushuang sudah memberikan mereka Xi Sui Dan level 4, sehingga bisa membantu mereka menaikkan level dengan cepat.]Kata Mo Baobao berkata sambil memainkan dagunya.
-
Setelah 2 hari kemudian Yin Wushuang membawa uangnya dan menyewa sebuah rumah dekat pantai yang ada di Dijing.
Rumah itu ada 3 lantai, jika waktunya sudah tiba ia ingin mengajak Mo Jin dan tiga temannya untuk tinggal bersama.
Mereka harus memanfaatkan waktu untuk berlatih, karena tidak ada yang boleh tahu karena itu mereka perlu mencari tempat yang jauh dengan pusat kota.
Sehari sebelum pendaftaran, mereka berempat datang ke Dijing.
Ketika pesawat belum mendarat, Rong Yun sudah sangat bersemangat melihat pemandangan luar.
"Wahh, bagus sekali! rumahnya bagus sekali! Jika dibandingkan dengan kampung kita, kampung kita tidak ada apa-apanya!"
Chen San yang berada di sebelahnya merasa bodoh amat, penumpang yang lain melihat Rong Yun dengan tatapan meremehkannya.
Bodoh! Sudah pasti bagus dan modern! Kota metropolitan!