Di saat Lei Lie masih sedang khawatir, dia menerima telepon dari Fey…
"Sudah tidur?"
"Belum, baru selesai mengobrol dengan ayahku."
"Kalian mengobrol sampai selarut ini? Kalian berdua mempunyai banyak topik obrolan, hehe…"
"Malam ini papaku sepertinya punya banyak pikiran. Dia menceritakan banyak hal di dalam hatinya yang dulu tidak pernah dikatakannya kepadaku."
"Mungkin karena besok akan berpisah? Jadi ada banyak emosi yang berkecamuk."
"Entah mengapa aku selalu merasa kalau sepertinya dia mempunyai sesuatu yang dipikirkan. Dan lagi aku juga mempunyai semacam firasat tidak jelas dalam hati."
"Mengapa? Apakah terjadi sesuatu?"
"Tidak juga…"
"Kalau begitu mestinya kamu berpikir terlalu banyak. Posisi papamu begitu tinggi, siapa yang berani menyentuhnya? Lagi pula ada begitu banyak pakar di sampingnya, bisa ada masalah apa? Kalau kamu khawatir, besok bangun lebih awal saja dan antarkan dia ke bandara."
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com