webnovel

Bencana Terakhir (13)

บรรณาธิการ: Wave Literature

"Kau benar-benar gila!" Ye Yan memelototi Bo Xiao sambil menggertakkan gigi, "Apa kau pernah berpikir, kalaupun aku benar-benar ke Denmark dengan Yuyao, aku juga bisa pergi dari sana. Semua yang kamu lakukan tidak ada gunanya. Perasaan tidak mungkin dipaksakan."

"Tenang saja, aku sudah memikirkan semua itu." Bo Xiao menggeleng sambil tersenyum dingin, "Aku mempunyai kunci di tanganku. Kalau kau tidak tinggal di samping Yuyao dengan patuh, anakmu akan mati!"

"Apa katamu?" Ye Yan terkejut, "Apa yang kau lakukan kepada Qianyi?!"

"Memberitahumu sekarang juga tidak apa-apa. Toh tindakan mereka sudah berhasil." Bo Xiao berkata dengan bangga, "Qianyi sekarang ada di tangan Bart. Aku membuat kesepakatan dengan Bart, aku membantu mereka melarikan diri dari Amerika Serikat, mereka menculik Qianyi dan menyerahkannya kepadaku."

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป