webnovel

IV-189. Tak Perlu Merasa Tertinggal

Dalam kondisi seperti detik ini, seseorang diam-diam menyelipkan tangannya. Meraih telapak tangan terluka dan mendekapnya, berharap bisa menghibur Aruna. Mereka bertautan mata sesaat sebelum pertanyaan Tania kembali hadir untuk sang istri.

"Jadi, kalau boleh tahu, apa kegiatan anda selama ini?" Aruna secara spontan menunjukkan ekspresi kosong. Anak muda potensial, membangun start up di usia kurang dari 20 tahun. Memiliki nilai yang bagus di kampus, wira-wiri mengisi seminar entrepreneurship khusus anak muda.

Tapi apa yang terjadi, dirinya bukan siapa-siapa detik ini. Aruna bahkan tak tahu dirinya menghabiskan waktu begitu panjang, hampir satu tahun.

Untuk apa?

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter