"Waw," gumam Kimmy setelah melihat Maharani keluar dari ruang ganti. Ia lalu mengalihkan perhatiannya pada Baron. "Aunty looks beautiful, right?"
Maharani tertawa pelan melihat Baron yang tertawa ke arahnya. Begitu pula dengan Kimmy yang sepertinya sangat puas dengan busana pilihannya.
"Nyaman ngga, Ran?" tanya Kimmy.
Maharani mematut dirinya di cermin seluruh badan yang berjajar di hadapannya. Ia menatap dirinya dalam balutan gaun berwarna dusty pink tersebut. Rambutnya sengaja ia gelung untuk melihat keseluruhan penampilannya dalam gaun berkerah V yang cukup rendah.
"Ini belahan dadanya ngga terlalu berlebihan, Kim?" tanya Maharani pada Kimmy. Untungnya pada saat itu bekas kemerahan di sekitar dadanya masih bisa tertutupi oleh kerah gaunnya. Ia sedikit khawatir jika pada hari pernikahannya akan ada bekas kemerahan yang terlihat dari belahan dadanya tersebut.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com