webnovel

Salut Au Revoir 4

Sehari setelah menjalani prosedur kuretase untuk mengeluarkan janin yang ada di dalam kandungannya, Maharani sudah diizinkan pulang oleh Dokter. Ia duduk di tepi tempat tidurnya sambil memperhatikan Bara yang sedang merapikan barang-barangnya.

"Enaknya aku panggil kamu apa, ya?" tanya Maharani tiba-tiba.

Bara segera menoleh. "Manggil apa maksudnya?"

"Ya, biasanya kan, orang punya panggilan sayang buat pasangannya," sahut Maharani.

Bara berdecak pelan dan kembali memasukkan pakaiannya. "Kamu mau tetap panggil nama juga ngga masalah. Biasanya panggilan berubah dengan sendirinya kalau sudah menikah."

Maharani tertawa pelan. "Apalagi perempuan, setelah menikah dan punya anak, mereka ngga akan dipanggil pakai namanya lagi. Kalo ngga dipanggil pakai nama suaminya, dipanggil pakai nama anaknya."

Bara kemudian kembali menoleh pada Maharani. "Sudah siap pulang, Mrs. Pradana?"

"Oh, no," gumam Maharani. "Aku belum siap dapat panggilan seperti itu."

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป