Ben terperangah ketika mendengar ucapan Bara yang mengatakan bahwa Reno tidak berada di rumah yang mereka duga menjadi tempat yang digunakan untuk menyekapnya. Ia terdiam sesaat sambil menatap layar monitor kerjanya.
"Halo, Ben," seru Bara.
Ben kembali terkesiap. "Ya, gue denger," sahut Ben.
"Lu bisa pastiin sekali lagi, tempat mereka nyembunyiin Reno?" tanya Bara.
"Bisa," sahut Ben cepat. Jari-jemarinya kemudian kembali menari di atas papan tombol yang ia gunakan. Ia membuka semua rekaman kamera pengawas yang dilewati mobil yang terekam pada kamera dashboard mobil Maharani. "Come on," rutuknya pelan.
Tiba-tiba ia menghentikan salah satu rekaman di mana mobil tersebut melintas di kolong sebuah jembatan tol. Ben memperhatikan jeda waktu sampai mobil tersebut keluar dari kolong tol tersebut. Mobil itu keluar dari kolong tol tersebut dengan selang waktu hampir sepuluh menit. "Ah, I see," gumam Ben.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com