Kelelahan dialami oleh Vella ketika dirinya pulang membuat gadis itu lesu. Namun melihat raut wajah Lizzy dan Saga yang khawatir kelelahan menguap menjadi kecemasan juga. "Bunda." Lizzy menoleh lalu menghampiri Vella dengan cepat.
"Vella, saudaramu belum pulang bagaimana ini?" tanya Lizzy panik.
"Mungkin dia masih berkumpul dengan teman-temannya." kata Vella mencari alasan.
"Tidak, Bunda sudah menghubungi teman-temannya tapi tak ada satu pun yang tahu di mana Vendri. Bunda juga sudah hubungi nomornya tapi tak aktif kamu cari ya Vella, Bunda khawatir sekali." pinta Lizzy dengan nada yang sangat gelisah
"Bunda, Vendri itu bukan anak kecil lagi dia mungkin ke suatu tempat dan baterai teleponnya habis mungkin."
"Tapi perasaan Bunda tak enak. Ayo cari Vendri." paksa Lizzy. Vella membuang napas kemudian mengangguk sebentar.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com