webnovel

Bibir Cokelat

Chleo menikmati makan siangnya di rumah Axel yang berada di Seattle sambil memasang muka cemberut. Dia bahkan harus menggerai rambutnya yang panjang untuk menutupi bekas cinta pada lehernya.

Ugh! Apakah pria itu lupa kalau dia masih tinggal bersama rumah orangtuanya?

Apa yang harus dijelaskannya pada ayahnya begitu Vincent melihat bekas cinta pada lehernya?

[author: siapa duluan yang menyalakan api? 🤭]

Ditambah lagi, dia tidak mungkin memakai mantel seharian didalam rumah yang mana akan membuat keluarganya merasa curiga. Dia bahkan tidak berani pulang ke rumah saat ini!!

Ah, tapi itu bisa menanti. Dia bisa memarahi pria itu nanti setelah dia memuaskan perutnya.

Semenjak dia bangun tadi pagi, dia belum makan apa-apa dan segera berangkat ke bandara untuk mencegah pria itu pergi. Setelah itu mereka berbicara panjang lebar tanpa mengisi perut dan berakhir Axel memanjakan tubuhnya serta memuaskan hasratnya di depan rumah dunia astral pria itu.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป