Lion dan Nana langsung mengangguk. Setelah itu mereka berdua membawa Yuri yang lemas dan tidak bersemangat itu pulang bersama kedua orang tua Lion. Di susul oleh kedua orang tua Ryeon yang di dampingi oleh pengawal mereka.
Kini tinggal Hyun Ae, Kenny, Jeha, Shin , Soo Yun dan Jo Kwangsu yang berdiri di depan kamar Ryeon.
"Sekarang darah sudah siap. Jeha, kamu bisa memasangnya!" Kata Direktur itu yang baru saja tiba bersama sang perawat yang membawa satu kantung darah yang diletakkan dalam box kecil yang berisi es batu untuk menjaga agar darah tetap dingin.
"Saya akan melakukannya sekarang." Sahut Jeha seraya mengajak perawat itu masuk ke ruangan Ryeon.
Soo Yun juga ikut masuk karena dia tidak kuat dengan godaan kelucuan Hyun Jae yang menggemaskan.
"Kalau sudah ada pendonor, berarti saya tidak dibutuhkan lagi dong!" ucap Kenny tiba-tiba.
Sang direktur langsung menoleh kearah Kenny.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com