Ancaman Seperti Itu? (3)

Suara Mu Yuchen yang rendah dan menenangkan terdengar membuat Xi Xiaye merasa lega. Xi Xiaye berbalik untuk memperhatikan ruang iinap di belakangnya. Melalui jendela, ia bisa melihat Mu Lingshi yang lemah tertidur lelap di tempat tidur.

"Tuan Mu, tidak peduli apa yang terjadi, kamu harus memastikan Ah Mo kembali dengan utuh. Bawalah Ah Mo pulang. Mu Lingsha tidak bisa menderita lagi, atau dia akan segera hancur."

Mu Lingshi sudah melewati begitu banyak cobaan, ia seharusnya tidak dibebani dengan semua kemalangan ini lagi.

Saat Xi Xiaye menyaksikan Mu Lingshi terbaring di ranjang tak bernyawa, ia merasakan dadanya sesak hingga membuatnya sulit bernapas. Hatinya terasa sakit.

Mu Yuchen mengangguk, nadanya sangat yakin berkata, "Tidak usah khawatir."

"Mmm, ayo masuk dan menemani Mu Lingshi sebentar," kata Xi Xiaye lembut.

Mu Yuchen kemudian memeluknya dan mereka masuk ke dalam.