Tapi, tidak ada yang menduga kalau Lu Yichen akan meninggalkan pertandingan saat baru setengah jalan agar dia bisa membiarkan Mu Xiaoxiao bersandar di bahunya.
Mereka menghela nafas tanpa sadar saat mengingat kejadian tadi.
Lu Yichen bukan hanya murid terbaik dengan nilai bagus, tapi dia juga sangat perhatian dan baik pada perempuan. Tidak heran ada banyak gadis yang diam-diam menyukainya.
Sayang sekali…. Mu Xiaoxiao sudah punya pacar.
Tidak peduli bagaimana pun mereka melihatnya, Lu Yichen terlihat seperti pemeran pembantu di film yang jatuh cinta pada pemeran wanita berkarakter protagonis.
Mereka memikirkan ini pada saat yang sama dan saling berpandangan. Mereka menepuk-nepuk punggung Lu Yichen dengan penuh simpati.
Salah satu dari mereka tiba-tiba teringat sesuatu dan bertanya, "Oh ya, Lu Yichen. Bukankah kau pernah bilang kalau kau sudah punya pacar? Lalu, apa hubunganmu dengan Mu Xiaoxiao…."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com