Finland tidak pernah membayangkan bahwa dalam waktu dua minggu saja, setelah menunggui kelahiran Aleksis, kini keluarganya akan kembali mengalami kelahiran bayi berikutnya.
Ia dan Caspar baru mengetahui apa yang terjadi antara London dan L beberapa minggu yang lalu dan mereka sama sekali tidak siap. Saat ia sedang sibuk dengan pikiran itu, tiba-tiba saja London keluar dari kamar perawatan sambil menjerit bahwa L akan melahirkan.
Semua segera otomatis bergerak mengejarnya ke ruang bersalin.
Seandainya situasinya berbeda, Finland ingin sekali masuk ke dalam untuk membantu apa yang dapat ia bantu, sebagai ibu dari sang calon ayah yang pasti panik dan butuh ditenangkan.
Sayangnya L akan curiga jika melihat kehadirannya di dalam ruang bersalin. Karena itu, dengan terpaksa ia hanya bisa duduk menunggu di lounge depan ruangan bersalin bersama yang lain.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com