Pang Wannian terlihat puas mendapati Lin Chao meringis. Sebelumnya, ketika melihat Lin Chao merendahkan dirinya dan minta maaf dengan sungguh-sungguh kemudian membayar jasa Aliran Awan Tenang dengan memberikan beberapa harta karun tangkapan mereka, Pang Wannia memaafkan mereka meski sebenarnya dia masih menggerutu dalam hati.
Dia kehilangan tangannya dan hal itu sebenarnya masih mengganjal di hatinya. Setelah mendengar penjelasan Ye Yuan tentang Giok Jiwa maka dia semakin tidak senang terhadap Lin Chao.
Raut wajah Lin Chao menunjukkan bahwa tindakan pemerasan yang dilakukan Ye Yuan sebenarnya memang agak keterlaluan. Hanya saja, Pang Wannian merasa sakit hatinya terbayarkan dan membuat bersemangat kembali.
"Masalahnya sudah selesai. Kakak Lin, kau ingin pergi sendiri atau..." kata Ye Yuan.
Lin Chao bingung. Dia langsung menggelengkan kepala.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com