Sebuah kaki serangga hitam legam raksasa menjulur keluar dari pusaran air. Sendi pertama yang baru saja masuk sepanjang 200 hingga 300 meter.
Namun, bentangan satu sendi kaki serangga membuat ancaman kuat yang dirasakan Lin Huang memuncak. Meskipun dia tidak tahu jenis serangga buas apa itu, aura itu sendiri membuatnya merinding.
Hanya butuh satu detik baginya untuk menyadari bahwa dia jelas bukanlah tandingan untuk si pembangkit tenaga ini.
Tanpa banyak keraguan, Lin Huang menggunakan segala macam tubuh serangga besar untuk menutupi dirinya. Dia berbalik dan langsung menuju ke arah gerbang kota.
Medan perang tidak lagi aman, dia bahkan tidak yakin apakah Kota Tangguh akan aman.
Namun, dia tidak punya pilihan lain.
Aktivitas Lin Huang cukup diam-diam. Mengingat sebagian besar dari mereka yang hadir memusatkan perhatian pada Pusaran Dimensi yang muncul entah dari mana di langit, hampir tidak ada yang memperhatikannya.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com